Pernahkah Anda membayangkan betapa polosnya pertanyaan-pertanyaan yang terlontar dari mulut anak-anak? Baru-baru ini, sekelompok anak-anak dari Taman Kanak-Kanak (TK) mengajukan pertanyaan yang cukup mengejutkan kepada pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka menanyakan tentang korupsi, sebuah konsep yang mungkin terdengar rumit bagi mereka yang masih berusia dini.
Suasana di ruang pertemuan itu sangat ceria dan penuh tawa. Namun, di tengah keceriaan, muncul pertanyaan serius dari anak-anak kecil tersebut. Salah satu dari mereka bertanya, Mengapa sih ada orang yang mengambil uang yang bukan miliknya? Pertanyaan ini membuat semua orang merenung. Ternyata, meskipun mereka masih sangat muda, anak-anak ini sudah dapat merasakan ketidakadilan yang terjadi di sekeliling mereka.
Pimpinan KPK dengan sabar menjelaskan arti korupsi kepada mereka dengan bahasa yang mudah dipahami. Dia menjelaskan bahwa korupsi adalah ketika seseorang menggunakan kekuasaannya untuk keuntungan pribadi dan merugikan orang lain. Dengan cara yang sederhana, dia ingin menanamkan nilai kejujuran dan pentingnya berbuat baik kepada anak-anak ini.
Interaksi ini bukan hanya memperlihatkan kepolosan anak-anak, tapi juga menunjukkan betapa pentingnya mendidik generasi muda tentang integritas dan kejujuran dari usia dini. Para pengajar dan orang tua tentu berharap anak-anak ini tumbuh menjadi individu yang sadar akan tanggung jawab sosial mereka.
Kesempatan ini menunjukkan bahwa, meskipun mereka masih kecil, anak-anak bisa memiliki pandangan yang tajam dan kritis terhadap isu-isu besar, termasuk yang sering kita dikhawatirkan seperti korupsi. Jadi, mari kita terus mendukung mereka dalam memahami nilai-nilai baik dan membantu mereka menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab.